Industri obat penurun berat badan adalah salah satu yang paling menguntungkan dan populer. Faktanya, sebagian besar suplemen herbal terbukti tidak efektif dalam menurunkan berat badan. Kalaupun ada penurunan, hasilnya tidak konsisten.
Bukan pil ajaib
Sebenarnya, hasil penelitian di atas tidak mengejutkan. Karena obesitas adalah penyakit yang sangat kompleks dan tidak akan pernah ada pil ajaib untuk mengobatinya.
Kalaupun ada suplemen, jamu, rempah-rempah atau bahan lain yang berpotensi menurunkan berat badan, tidak perlu persetujuan resmi.
Namun, ini penting. Karena tanpa izin resmi sulit untuk merumuskan dengan pasti dosis, kualitas, khasiat, proses produksi, jumlah bahan aktif. Sekali lagi, tentu ada hubungannya dengan efek pada tubuh orang yang mengonsumsinya.
Mengkonsumsi suplemen atau herbal penurun berat badan dalam jumlah berapa pun tidak akan efektif jika tidak disertai dengan perubahan gaya hidup. Bahkan prosedur bedah untuk mengurangi berat badan, seperti sedot lemak, tidak akan efektif tanpa gerakan aktif.
Ini adalah risiko kesehatan
Tidak hanya kurangnya bukti ilmiah, mengonsumsi herbal penurun berat badan juga berisiko bagi kesehatan. Faktanya, beberapa jenis suplemen terkait erat dengan risiko kesehatan yang signifikan.
Pada pertengahan tahun 2019 ada sebuah penelitian yang menunjukkan hal tersebut. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Adolescent Health, sekitar 1.000 orang berusia 25 tahun mengalami masalah kesehatan akibat mengonsumsi suplemen makanan. Periode penelitian berlangsung dari tahun 2004 hingga 2015.
Lebih buruk lagi, sekitar 166 peserta dirawat di rumah sakit karena mengonsumsi obat penurun berat badan. Selain khawatir, 22 di antaranya meninggal dunia. Melihat isinya saja tidak cukup
Juga, gagasan bahwa aman untuk mengonsumsi bahan-bahan untuk menurunkan berat badan selama bahan-bahannya diketahui adalah salah. Karena meski sudah sering mengonsumsi zat aktif di dalamnya, tidak ada informasi berapa kadarnya.
Juga tidak ada indikasi dosis dan interaksi aman dari bahan aktif bila diformulasikan dengan bahan lain. Konsentrasi bahan aktif dalam setiap produk dapat bervariasi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa mengonsumsi obat pelangsing sangat berisiko. Bahkan tidak efektif. Bahkan, ini memperumit situasi dengan kelebihan berat badan.