Aceh dikabarkan telah di guncang gempa bumi berkekuatan 4.8 SR pada pukul 23.00 WIB (16 mei 2018). Dari data yang berhasil kami dapatkan dengan sumber BMKG, pusat gempa yang terjadi tersebut berada di laut 64 kilometer barat daya Aceh. Dengan kedalaman pusat gempa 16 kilometer belum bisa di pastikan apakah gempa tersebut berpotensi menimbulkan gelombang tsunami atau tidak.
Reaksi warga aceh terkait Guncangan gempa tersebut cukup beragam. banyak diantara warga yang waspada dengan adanya stunami usai gempa terjadi pasalnya pengalaman dan trauma akan bencana stunami masih dirasakan oleh sebagian masyarakat aceh. Sebagian besar remaja aceh sibuk dengan updatean status di sosial media seperti facebook dan instagram.
Seolah tidak mempedulikan keselamatan dan ancaman bahaya stunami para remaja di sibukan dengan sosial media yang mungkin akan membuat masyarakat lain menjadi panik dengan kabar yang tidak jelas tersebut. kesadaran para remaja tersebut mungkin perlu di tingkatkan lagi demi memperoleh keselamatan saat di guncang gempa.
Pembelajaran tentang bagaimana menghadapai bahaya gempa dengan potensi stunami harus di berikan kepada para remaja di Aceh. pembelajaran tersebut tergolong wajib pasalnya letak geografi dari aceh menyebabkan potensi stunami dapat terjadi saat gempa melanda wilayah tersebut. Seringnya gempa yang terjadi diwilayah tersebut juga menjadi alasan khusus di perlukan pembelajaran tentang bahaya gempa berpotensi stunami tersebut.
Pengalaman di masa lalu harusnya tidak boleh terulang lagi jika adanya kesadaran dari masyarakat untuk bisa melakukan tindakan tindakan keselamatan saat gempa berpotensi stunami tersebut datang menguncang daerah tersebut.